Wujudkan Kampung Bebas Narkoba di Desa Sukatani, Polres Purwakarta Sosialisasi P4GN Ke Ibu-ibu
Purwakarta.in - Dalam rangka mewujudkan Kampung Bebas Dari Narkoba yang bersih dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba Satuan Reserse Narkoba (Satres Narkoba) Polres Purwakarta memberikan sosialisasi tentang Bahaya dampak Penyalahgunaan narkoba kepada ibu-ibu PKK di Desa Sukatani, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, pada Selasa, 5 September 2023.
Kegiatan yang digelar di Posko Kampung Bebas Dari Narkoba Desa Sukatani itu dengan mengedepankan upaya pencegahan mulai dari keluarga.
Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain melalui Kasat Reskrim Narkoba, AKP Budi Suheri mengatakan, keluarga mempunyai tingkat kerentanan yang tinggi dengan kasus narkotika. Ketahanan keluarga adalah benteng pertama dan utama untuk mencegah pengaruh buruk terhadap anak, termasuk jeratan narkoba.
"Ibu punya peran yang sangat besar, kita harapkan ibu menjadi ujung tombak dalam hal melindungi putra putri dan suaminya melalui cara pencegahan penyalahgunaan narkoba itu sendiri," Ucap Budi, pada Selasa, 5 September 2023.
Budi menilai ibu-ibu PKK dapat berperan penting dalam upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba di lingkungan masyarakat.
"Ibu-ibu PKK dapat membentengi dirinya dan keluarganya dengan upaya-upaya pencegahan narkoba melalui penyampaian bahaya narkoba di setiap kegiatan PKK di Desa Sukatani ini,” ungkapnya.
Ia menambahkan, setidaknya dalam lingkungan keluarga, seorang ibu harus bisa memberikan perhatian, memberikan kasih sayang khususnya kepada anak-anak.
"Jangan sampai anak-anak itu merasa tidak didengarkan keluh kesahnya, sehingga mencari tempat berkeluh kesah di luar. Setiap sosialisasi, selalu saya sampaikan pentingnya peran ibu-ibu mencegah peredaran narkoba,” tegas Budi.
Melalui sosialisasi seperti ini, sambung dia, Polres Purwakarta bersama Pemdes Sukatani mengajak semua masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam upaya P4GN dengan menyebarkan informasi yang sudah diperoleh kepada keluarga maupun lingkungan tempat tinggal masing-masing.
"Tanpa peran serta dari masyarakat, angka penyalahgunaan narkoba sulit untuk tekan. Untuk itu kami mengajak ibu-ibu, para pemuda, tokoh masyarakat dan seluruh masyarakat untuk menjadi Penggiat Anti Narkoba dengan menyebarkan lagi informasi bahaya penyalahgunaan Narkoba ke masing-masing tempat tinggalnya untuk berkomitmen Kampung Bebas Dari Narkoba diawali dari lingkungan keluarga. Tapi yang luar biasa itu The power of emak-emak," pungkasnya.
