Di Kualifikasi Piala Dunia 2022, Lawan Timnas Indonesia Ramai-ramai Naturalisasi Pemain
Pemain naturalisasi milik timnas Uni Emirat Arab, Sebastian Tagliabue. (Foto: livesportasia.) |
Timnas Indonesia akan kembali berlaga di Kualifikasi Piala Dunia 2022 pada Maret 2020.
Tim asuhan Shin Tae-yong itu akan menjalani duel melawan timnas Thailand pada 26 Maret 2020 dan Uni Emirat Arab pada 31 Maret 2020.
Shin Tae-yong juga sudah memanggil 34 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, sejak 14-23 Februari 2020.
Dalam daftar pemain yang dipanggil Shin Tae-yong, terdapat dua pemain naturalisasi, yakni Ilija Spasojevic dan Stefano Lilipaly.
Pemanggilan pemain naturalisasi ternyata tidak hanya dilakukan oleh skuad Garuda.
Timnas Uni Emirat Arab juga melakukan hal serupa, bahkan mereka baru menaturalisasi pemainnya pada awal 2020.
Dilansir Bolasport.com dari Live Sport Asia, timnas UEA mendatangkan dua pemain naturalisasi yang baru mendapat kewarganegaraan UEA pada 20 Januari 2020.
Kedua pemain tersebut adalah Sebastian Tagliabue dan Caio Canedo yang sama-sama berasal dari Amerika Latin.
Sebastian Tagilabue merupakan seorang striker asal Argentina yang sudah berkarier di Liga UEA sejak 2013.
Dari 148 penampilan, pemain berusia 34 tahun itu sudah mencetak 143 gol dan 23 assists.
Sedangkan Caio Canedo merupakan striker berusia 29 tahun asal Brasil yang kini bermain untuk Al Ain, salah satu tim papan atas di Liga UEA.
Pada musim ini, pemain yang lahir di Timor Leste itu sudah mencetak lima gol dan satu assist dari sembilan pertandingan.
Rival timnas Indonesia, timnas Malaysia, juga berusaha untuk mendatangkan pemain naturalisasi guna menambah daya gedor di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Tim berjulukkan Harimau Malaya itu sudah mendapatkan lampu hijau dari FIFA terkait proses naturalisasi penyerang asal Kosovo, Liridon Krasniqi.
FIFA telah menyetujui naturalisasi pemain berusia 28 tahun itu sehingga ia bisa disertakan dalam tim untuk mengikuti laga di Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Namun, Liridon masih harus menanti keputusan dari sang pelatih, Tan Cheng Hoe, yang memiliki wewenang untuk memasukkan namanya ke daftar pemain timnas Malaysia atau tidak.
"Liridon sudah dapat lampu hijau dari FIFA untuk diikutsertakan dalam skuad Harimau Malaya pada putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022," ucap Presiden Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM), Yusoff Mahadi, dilansir Bolasport.com dari Harian Metro.
"Namun, itu bukan tiket untuk langsung dipilih mewakili negara karena harus mendapat persetujuan dari Tan Cheng Hoe," katanya menandaskan.
Timnas UEA saat ini menempati peringkat keempat di klasemen Grup G dengan mengoleksi enam poin.
Sementara Malaysia menjadi runner-up di bawah Vietnam dengan torehan sembilan poin.
Kedua tim itu masih memiliki peluang untuk lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2020.
Sedangkan timnas Indonesia sudah dipastikan tersingkir dari perburuan tiket ke Piala Dunia 2022.
Tim Garuda kini akan berjuang untuk mendapatkan tiket babak play-off Kualifikasi Piala Asia 2023.